Kabar Membanggakan Tujuh Dosen UNUSIDA Raih Kelulusan Sertifikasi Dosen Gelombang 1 Tahun 2025 Kemdikti Saintek

Sidoarjo, 17 September 2025 – Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA) kembali menorehkan prestasi membanggakan. Sebanyak tujuh dosen dari berbagai program studi berhasil lulus Sertifikasi Dosen (Serdos) Gelombang 1 Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi bidang Sains dan Teknologi (Kemdikti Saintek).

Ketujuh dosen yang lolos adalah: Erlyna Tri Rohmiatun, S.E., M.A. (Prodi Akuntansi), Machfudzil Asror, S.Pd.I, M.Pd. (Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar), Neny Kurniati, S.Kom., M.T. (Prodi Informatika), Syahri Mu’min, S.Kom., M.T. (Prodi Sistem Informasi), Dr. Novaria L. Jannah, S.Pd., M.Pd. (Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar), Putra Uji Deva Satrio, S.Sn., M.Sn. (Prodi Desain Komunikasi Visual), dan Taqwanur, M.MT. (Prodi Teknik Industri).

Sertifikasi dosen merupakan bentuk pengakuan profesional bagi tenaga pendidik di perguruan tinggi. Melalui proses seleksi yang ketat, dosen yang lulus dinyatakan layak sebagai tenaga pendidik profesional dan berhak memperoleh tunjangan profesi dari pemerintah. Sertifikasi ini tidak hanya mengukur kompetensi pedagogik, profesional, sosial, dan kepribadian, tetapi juga menjadi tolok ukur kualitas seorang dosen dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Hasil kelulusan Serdos Gelombang 1 Tahun 2025 diumumkan secara resmi oleh Kemdikti Saintek pada awal September 2025. Kabar gembira ini menjadi bukti nyata bahwa UNUSIDA semakin berkomitmen meningkatkan kualitas dosen dan mutu pendidikan. Keberhasilan tujuh dosen UNUSIDA bukan hanya pencapaian individu, tetapi juga indikator meningkatnya kualitas tenaga pendidik di kampus. Dengan bertambahnya jumlah dosen tersertifikasi, UNUSIDA semakin siap bersaing dengan perguruan tinggi lain, baik di tingkat regional maupun nasional.

Kepala Lembaga Sumber Daya Manusia (LSDM) UNUSIDA, Jeziano Rizkita Boyas, S.E., M.M., menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas pencapaian ini. “Kami sangat mengapresiasi capaian ini. Lolosnya tujuh dosen UNUSIDA dalam sertifikasi dosen gelombang pertama tahun 2025 menunjukkan bahwa kualitas tenaga pendidik kita semakin diakui. Ini juga menjadi bukti bahwa UNUSIDA memiliki sumber daya manusia yang berkompeten, profesional, dan siap mendukung visi kampus untuk menjadi universitas unggul dan berdaya saing global,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa proses sertifikasi dosen bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan persiapan, kelengkapan administrasi, serta bukti kinerja dosen dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Oleh karena itu, kelulusan ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi para dosen yang patut diapresiasi bersama. “Serdos ini diharapkan dapat semakin memotivasi para dosen untuk meningkatkan kualitas diri, memberikan kontribusi terbaik dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, serta membawa kemajuan bagi UNUSIDA tercinta,” tegas Jeziano.

Keberhasilan tujuh dosen UNUSIDA juga memberikan dampak positif yang luas. Dari sisi institusi, kelulusan ini meningkatkan reputasi kampus karena semakin banyak dosen UNUSIDA yang diakui profesionalitasnya. Dari sisi pembelajaran, mahasiswa akan merasakan proses belajar mengajar yang lebih berkualitas karena dosen tersertifikasi memiliki kompetensi yang teruji dalam hal pedagogik dan profesionalisme. Dari sisi kelembagaan, sertifikasi dosen turut memperkuat akreditasi program studi maupun institusi, mengingat Serdos menjadi salah satu indikator penting dalam penilaian akreditasi BAN-PT maupun lembaga penjaminan mutu lainnya.

Tidak kalah penting, capaian ini juga menjadi motivasi bagi dosen lain di UNUSIDA untuk terus meningkatkan kualitas diri dan mempersiapkan diri mengikuti sertifikasi pada gelombang berikutnya. Selain itu, dosen yang tersertifikasi diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat melalui penelitian, pengabdian, serta inovasi yang bermanfaat luas.

Ke depan, UNUSIDA optimis dapat melahirkan lebih banyak dosen profesional yang mampu memberikan kontribusi tidak hanya bagi kampus, tetapi juga bagi bangsa dan negara. Jeziano menutup keterangannya dengan penuh harapan. “Kami akan terus memberikan pendampingan dan pelatihan agar semakin banyak dosen UNUSIDA yang berhasil lolos sertifikasi. Dengan begitu, mutu pendidikan di UNUSIDA akan semakin meningkat dan memberi dampak nyata bagi pembangunan bangsa,” jelasnya.

Keberhasilan tujuh dosen UNUSIDA dalam lulus Sertifikasi Dosen Gelombang 1 Tahun 2025 Kemdikti Saintek menjadi bukti komitmen kampus dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Capaian ini tidak hanya membanggakan civitas akademika UNUSIDA, tetapi juga menjadi kabar baik bagi dunia pendidikan tinggi di Indonesia. Dengan bertambahnya jumlah dosen tersertifikasi, UNUSIDA semakin memperkuat posisinya sebagai perguruan tinggi yang mampu mencetak lulusan unggul, berkarakter, dan adaptif di era global, serta terus bergerak maju membawa kejayaan bagi UNUSIDA tercinta.(AS)